Media Ilmu

Satu Langkah Untuk Menjadi Lebih Baik

Apa itu tabel otomatis?
Biasanya kita mau membuat tabel itu kan harus kita tentuin dulu berapa kolomnya, berapa barisnya. Kalau membuat tabel dengan jumlah baris dan kolom yang sedikit, mudahlah. Tapi kalau mau bikin 100 baris dan 100 kolom? Gempor kan?
Kali ini kita akan membuat tabel dimana kolom dan barisnya ditentukan oleh nilai yang kita buat di sintaks FOR. Sebagai contoh aja, kita akan buat 20 baris dan 10 kolom. Langsung ke TKP gan..


------------------ mulai kode PHP ------------------
<?
echo "<h3>Kolom dan baris tabel otomatis</h3>";

echo "<table border="1" width="100%">"; //membuat tag pembuka table

for($i=1; $i<=20; $i++) //membuat pengulangan baris sebanyak 20
{
echo "<tr>"; //mencetak baris (tag pembuka)

//disini mulai pengulangan kolom
for($j=1; $j<=10; $j++) //membuat pengulangan kolom sebanyak 10
{
echo "<td>Baris: $i<br />Kolom: $j</td>"; //mencetak kolom tabel
} //akhir pengulangan kolom

echo "</tr>"; //mencetak baris (tag penutup)
}

echo "</table>"; //membuat tag penutup table
?>

------------------ akhir kode PHP ------------------

Keterangan:
++ Pertama kita menentukan dulu FOR untuk barisnya. Dalam contoh ini kita beri 20.
++ Lalu di antara tag dan kita sisipkan lagi FOR untuk pengulangan kolom tabelnya. Dan tentu saja tag kolom jangan dilupain.
++ Teknik FOR yang kita gunakan adalah Nested FOR, alias FOR di dalam FOR.
++ Jadi bisa dilihat, ada FOR untuk kolom yang kita sisipkan di FOR untuk baris.
Read More...-


Cara Pakai Patch IDM 6.11  :

Download  IDM Klik Disini 

1.        Install dulu IDM 6.11 yang telah di download


 2.        Setelah installasi IDM 6.11, CLOSE IDM tersebut
3.        Buka Patch Idm 6.11 Build 5 Full Serial Number 2012 dengan "Run As Administrator" (Buat pengguna Windows7/Vista lalu Jalankan Patchnya (Run as administrator untuk vista/7) à Jika memang ad opsi pilihan juka tidak ada abaikan saja
4.        Click patch idm 6.11 lalu jalankan patch

  Jalankan lalu klik tombol Patch



5.        Isi Name dan Last Name ( Terserah apasaja )

Lalu  isi nama ap aj terserah lalu kilk tombol OK



Klo udh Selesai sperti ini Patching Done disclose aja y,, :)



6.       6. IDM 6.11 2012 Langsung bisa digunakan Full Version

7.      IDM Jangan Di Update 


Read More...-

I. Normalisasi
- Normalisasi adalah proses pembentukan struktur basis data sehingga sebagian besar ambiguity bisa dihilangkan.
- Tahap Normalisasi dimulai dari tahap paling ringan (1NF) hingga paling ketat (5NF)
- Biasanya hanya sampai pada tingkat 3NF atau BCNF karena sudah cukup memadai untuk menghasilkan tabel-tabel yang berkualitas baik.
- Sebuah tabel dikatakan baik (efisien) atau normal jika memenuhi 3 kriteria sbb:
1. Jika ada dekomposisi (penguraian) tabel, maka dekomposisinya harus dijamin aman (Lossless-Join Decomposition). Artinya, setelah tabel tersebut diuraikan / didekomposisi menjadi tabel-tabel baru, tabel-tabel baru tersebut bisa menghasilkan tabel semula dengan sama persis.
2. Terpeliharanya ketergantungan fungsional pada saat perubahan data (Dependency Preservation).
3. Tidak melanggar Boyce-Code Normal Form (BCNF) (-akan dijelaskan kemudian-)

- Jika kriteria BCNF tidak dapat terpenuhi, maka paling tidak tabel tersebut tidak melanggar Bentuk Normal tahap ketiga (3rd Normal Form / 3NF).

II. Tabel Universal
Tabel Universal (Universal / Star Table) --> sebuah tabel yang merangkum semua kelompok data yang saling berhubungan, bukan merupakan tabel yang baik.

III. Bentuk-bentuk Normal
1. Bentuk Normal Tahap Pertama (1st Normal Form / 1NF)
- Bentuk normal 1NF terpenuhi jika sebuah tabel tidak memiliki atribut bernilai banyak (multivalued attribute), atribut composite atau kombinasinya dalam domain data yang sama.
- Setiap atribut dalam tabel tersebut harus bernilai atomic (tidak dapat dibagi-bagi lagi)

2. Bentuk Normal Tahap Kedua (2nd Normal Form / 2NF)
- Bentuk normal 2NF terpenuhi dalam sebuah tabel jika telah memenuhi bentuk 1NF, dan semua atribut selain primary key, secara utuh memiliki Functional Dependency pada primary key
- Sebuah tabel tidak memenuhi 2NF, jika ada atribut yang ketergantungannya (Functional Dependency) hanya bersifat parsial saja (hanya tergantung pada sebagian dari primary key)
- Jika terdapat atribut yang tidak memiliki ketergantungan terhadap primary key, maka atribut tersebut harus dipindah atau dihilangkan

3. Bentuk Normal Tahap (3rd Normal Form / 3NF)

Bentuk normal 3NF terpenuhi jika telah memenuhi bentuk 2NF, dan jika tidak ada atribut non primary key yang memiliki ketergantungan terhadap atribut non primary key yang lainnya.

4. Boyce-Code Normal Form (BCNF)
- Bentuk BCNF terpenuhi dalam sebuah tabel, jika untuk setiap functional dependency terhadap setiap atribut atau gabungan atribut dalam bentuk: X ? Y maka X adalah super key
- tabel tersebut harus di-dekomposisi berdasarkan functional dependency yang ada, sehingga X menjadi super key dari tabel-tabel hasil dekomposisi
- Setiap tabel dalam BCNF merupakan 3NF. Akan tetapi setiap 3NF belum tentu termasuk BCNF . Perbedaannya, untuk functional dependency X --> A, BCNF tidak membolehkan A sebagai bagian dari primary key.

5. Bentuk Normal Tahap (4th Normal Form / 4NF)
- Bentuk normal 4NF terpenuhi dalam sebuah tabel jika telah memenuhi bentuk BCNF, dan tabel tersebut tidak boleh memiliki lebih dari sebuah multivalued atribute
- Untuk setiap multivalued dependencies (MVD) juga harus merupakan functional dependencies

6. Bentuk Normal Tahap (5th Normal Form / 5NF)
- Bentuk normal 5NF terpenuhi jika tidak dapat memiliki sebuah lossless decomposition menjadi tabel-tabel yg lebih kecil.
- Jika 4 bentuk normal sebelumnya dibentuk berdasarkan functional dependency, 5NF dibentuk berdasarkan konsep join dependence. Yakni apabila sebuah tabel telah di-dekomposisi menjadi tabel-tabel lebih kecil, harus bisa digabungkan lagi (join) untuk membentuk tabel semula
Read More...-

Categories

Friend :)

Top Entri